SAUDAGAR.NEWS, Sinjai – Upaya Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) dalam menggerakkan perekonomian masyarakat khususnya pembudidaya ikan di Bumi Panrita Kitta sebutan daerah tersebut patut diacungi jempol.
Betapa tidak, sejumlah bantuan terus digulirkan untuk menunjang kesejahteraan masyarakatnya. Tebukti, baru-baru ini, setidaknya tiga kelompok pembudidaya ikan (Pokdakan) yang menerima bantuan benur udang windu.
Bantuan yang difasilitasi oleh Dinas Perikanan Kabupaten Sinjai, itu berasal Kementerian Kelautan dan Perikanan (KK) RI melalui Balai Perikanan Budidaya Air Payau (BPBAP) Takalar.
“Bantuan-bantuan seperti inilah yang diharapkan masyarakat kita, olehnya itu kepada kelompok penerima saya berharap agar bantuan ini bisa dimanfaatkan dengan baik demi meningkatkan kesejahteraan kita, termasuk bantuan di sektor-sektor lainnya,” ungkap ASA.
ASA mengatakan, bantuan yang diberikan ini juga merupakan salah satu upaya untuk mendukung pemulihan ekonomi masyarakat di masa pandemi Covid-19.
“Insya Allah, Pemerintah daerah Kabupaten Sinjai akan terus berupaya bagaimana mensejahterakan masyarakat kita, jadi semua butuh proses dan dari proses itu kami juga tentu butuh dukungan dari semua elemen masyarakat,” terangnya.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Sinjai H. Haris Achmad yang di temui di ruang kerjanya membenarkan hal itu. Dia mengatakan, bantuan itu telah diserahkan kepada masing-masing kelompok penerima, Rabu (16/06/2021) dan diserahkan oleh Sekretaris Dinas Perikanan Sinjai, Andi Irmawati Malkab.
Ketiga kelompok penerima tersebut kata dia, yakni kelompok pembudidaya ikan (pokdakan) di Kecamatan Sinjai Timur, masing-masing Pokdakan Lestari, Pokdakan Usaha Bersama dan Pokdakan Ganggang Jaya.
Dijelaskan, penentuan penerima bantuan benih udang ini, sebelumnya telah melalui diverifikasi lapangan yang dilakukan pihaknya bersama BPBAP Takalar.
“Verifikasi dari Dinas Perikanan kemudian kita kirim ke BPBAP Takalar. Disitulah dilihat dan ditinjau lapangan bagaimana kesediaan sarananya, kemudian betul-betul ada lahan yang tersedia. Hasil verifikasi itulah yang di SK kan oleh Bapak Bupati untuk ditetapkan sebagai penerima bantuan,” ujarnya.
Haris menjelaskan, komoditas udang windu menjadi primadona khususnya di kalangan pembudidaya skala kecil dengan teknologi sederhana karena memiliki harga pasar yang baik dan relatif stabil.
“Keuntungan ekonomis yang didapat per satuan termasuk yang tertinggi dibandingkan dengan komoditas lain, sehingga banyak menarik minat pembudidaya,” ucapnya.
Mantan Kabag Pengadaan Barang dan Jasa Setdakab Sinjai ini berharap kepada penerima bantuan agar memanfaatkan bantuan ini sebaik-baiknya dalam rangka meningkatkan kesejahterannya.
“Jadi bantuan benih udang windu ini berkat upaya dan dukungan dari bapak Bupati ASA yang terus berkoordinasi dan komunikasi dengan Pemerintah Provinsi dan Pusat guna meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan pelaku budidaya perikanan di Sinjai, ” tutupnya.
Sementara itu, Ketua Pokdakan Lestari Saddam Husain, mengungkapkan rasa syukur dan ucapan terimakasih terhadap Pemkab Sinjai yang telah memperhatikan serta memberi bantuan bibit udang kepada warga.
“Kami selaku Ketua Kelompok budidaya ikan Lestari Kelurahan Samataring mewakili semua anggota kelompok mengucapkan rasa syukur dan terima kasih terhadap Pemerintah khususnya kepada Bupati Sinjai yang memberikan perhatian khusus dan kepedulian kepada masyarakat pembudidaya,” ucapnya.
Bantuan itu, menurut dia sangat berarti dalam membantu meringankan beban perekonomian di tengah pandemi Covid-19.