SAUDAGAR.NEWS, Sinjai – Asisten III Setdakab Sinjai, Haerani Dahlan mendampingi Juru Bicara (Jubir) Presiden RI Joko Widodo, Dr. Fadjroel Rachman meresmikan Pusat Studi Gender Anak dan Moderasi Beragama Institut Agama Islam Muhammadiyah (IAIM) Sinjai, Selasa (31/8/2021).
Fadjroel bersama rombongan saat tiba di Kampus IAIM diterima langsung oleh Rektor IAIM, Firdaus bersama unsur Forkopimda, serta segenap civitas akademika IAIM Sinjai di Auditorium H. M. Amir Said.
Di hadapan Jubir Presiden RI, Rektor IAIM, Firdaus menyambut baik kedatangan tokoh nasional di kampus yang dipimpinnya itu. Apalagi ini pertama kalinya datang di Bumi Panrita Kitta sebutan daerah itu.
“Saya sering melihat beliau jika tampil memberikan argumen yang menarik di acara televisi, dan hari ini beliau membersamai kita di tempat ini. Satu kesyukuran dan kebanggaan tersendiri bapak Jubir bisa langsung hadir di kampus kami,” ujar Firdaus.
Senada disampaikan Asisten Administrasi Umum Setdakab Sinjai, Haerani Dahlan yang mewakili Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) saat menyambut kehadiran Jubir Presiden RI di IAIM Sinjai.
Haerani menganggap, kedatangan Jubir Presiden ini sebagai momentum mempererat persatuan dalam memajukan bangsa yang dimulai dari Sinjai.
Sementara itu, Fadjroel Rachman dalam kesempatan ini menitipkan berbagai poin penting yang menitikberatkan pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang mesti terus digalakkan.
“Di kampus IAIM ini telah membentuk Pusat Studi Gender Anak dan Moderasi Beragama, itu merupakan terobosan yang luar biasa. Itu akan menjadikan Sinjai sebagai lokomotif pembangunan SDM,” bebernya.
Selain itu, dalam kunjungannya ini sesuai arahan Presiden RI Joko Widodo, dirinya diminta untuk menyerap masukan terkait kebijakan pemerintah pusat tentang pandemi Covid-19.
Peresmian pusat Studi Gender Anak dan Moderasi Beragama IAIM Sinjai ditandai dengan penandatanganan berita acara disaksikan Kepala Kejari Sinjai Ajie Prasetya, perwakilan Kodim dan Polres Sinjai, Kepala Kantor Kemenag Sinjai H. Masykur, serta tamu undangan lainnya.
