SAUDAGAR.NEWS, Jakarta – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengukuhkan 68 pelajar SMA menjadi anggota Pasukan Pengibar Bendara Pusaka (Paskibraka) di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (12/08/2021). Upacara pengukuhan dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Dalam upacara tersebut, Presiden bertindak sebagai pembina upacara. Sedangkan pemimpin upacara merupakan anggota Paskibraka 2021 dari DKI Jakarta atas nama Febitri Nur Tsabitah. Ia juga mewakili rekan-rekannya untuk memegang bendera Merah Putih saat pengucapan ikrar Putra Indonesia.
“Kami putra Indonesia, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Kami putra Indonesia, bertanah air satu Tanah Air Indonesia. Kami putra Indonesia, berbangsa satu bangsa Indonesia. Kami putra Indonesia bernegara satu, Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kami putra Indonesia, menjaga ideologi negara, ideologi Pancasila. Kami putra Indonesia, taat kepada konstitusi Undang-Undang Dasar 1945. Kami putra Indonesia, menjunjung bahasa persatuan bahasa Indonesia. Kami putra Indonesia, bersatu dalam perbedaan dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika. Kami putra Indonesia berkomitmen mewujudkan masyarakat, adil, dan makmur di bawah rida dan rahmat Tuhan Yang Maha Esa. Semoga Tuhan Yang Maha Esa meridai ikrar kami,” bunyi ikrar tersebut.
Selanjutnya, Presiden membacakan pernyataan pengukuhan sebagai anggota Paskibraka yang akan bertugas pada saat Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2021 mendatang di Istana Merdeka, Jakarta. Sementara pada sore harinya, mereka juga akan kembali bertugas dalam upacara penurunan bendera.
“Dengan memohon rida Allah Yang Mahakuasa, pada hari ini saya mengukuhkan saudara-saudara sebagai Pasukan Pengibar Bendera Pusaka yang akan bertugas di Istana Merdeka pada tanggal 17 Agustus 2021. Semoga Tuhan Yang Mahakuasa memberikan rahmat dan kemudahan dalam tugas negara,” ucap Presiden.
Penyelenggaraan upacara HUT ke-76 RI masih digelar secara terbatas dengan hanya mengundang pihak yang bertugas untuk hadir secara fisik di istana.
Namun, ada sedikit perbedaan dalam formasi Paskibraka tahun ini dibandingkan tahun lalu yaitu pasukan pengibaran dan penurunan bendera Merah Putih akan dilakukan dengan formasi lengkap 17-8-45.