SAUDAGAR.NEWS, Bantaeng – Kementrian Kelautan dan Perikanan melalui Direktur Pemasaran Direktorat Jendral Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (Ditjen PDSPKP), Machmud melaksanakan Safari Gemarikan (Gerakan Masyarakat Makan Ikan) di Gedung PKK Kabupaten Bantaeng, Kelurahan Pallantikang, Kabupaten Bantaeng, Kamis (10/6/2021).
Dalam kesempatan itu, dia menyampaikan pentingnya masyarakat makan ikan segar setiap hari memiliki manfaat yang bagus untuk tubuh, terutama anak-anak.
“Manfaat gizi ikan untuk mencerdaskan anak, untuk kesehatan, bisa menambah imun tubuh,” ujarnya.
Dia juga mengapresiasi Azikin Solthan dari Komisi V DPR RI yang mempertahankan program Gemarikan agar tidak dikurangi anggarannya.
Selain itu, dia mengatakan Kementrian Kelautan dan Perikanan akan membangun satu dari tujuh sentra kuliner di Bantaeng.
“Kami tahun ini akan membangun sentra kuliner di tujuh lokasi, salah satunya di Bantaeng. Jadi anak muda bisa nongkrong dan makan ikan di sana. Konstruksnya itu milenial dan modern. Kita mengharapkan melalui konsumsi ikan ini generasi muda yang akan datang itu kuat, cerdas dan sehat,” katanya.
Machmud mengatakan, konsumsi ikan di Bantaeng cukup bagus. Selain masyarakat mengonsumsi ikan, juga mampu menjaga dan mempertahankan konsumsinya.
“Saya juga mengapresiasi Bantaeng yang mendapat penghargaan ketahanan pangan terbaik di tingkat nasional,” kata dia.
Anggota Komisi IV DPR RI, Azikin Solthan dalam sambutannya mengatakan Kampanye Gemarikan telah dilaksanakan sebanyak dua kali. Tahun 2020 dan 2021.
“Mari kita doakan agar kegiatan ini dapat dilaksanakan setiap tahun,” katanya dihadapan puluhan warga.
Dia menjelaskan Gemarikan merupakan program Kementerian Kelautan dan Perikanan bekerja sama dengan Komisi IV DPR RI.
“Dalam rangka memperbaiki gizi masyarakat. Juga, memberikan motivasi kepada UKM-UKM di daerah khususnya yang bergerak di bidang kelautan. Sehingga program ini berkaitan satu dengan yang lainnya. Kami harapkan kepada pemerintah daerah berkelanjutan terus-menerus dalam rangka memperbaiki gizi masyarakat Kabupaten Bantaeng,” kata mantan Bupati Bantaeng dua periode itu.
Dia juga mengharapkan, gerakan masyarakat makan ikan dapat menekan dan mencegah stunting. Utamanya pada anak-anak yang akan menjadi generasi penerus.
“Kita harapkan, melalui gemarikan maka kesehatan masyarakat akan diperbaiki termasuk yang kena stunting. Karena stunting itu merusak pertumbuhan masyarakat dan anak serta proses belajarnya di mana saja,” kata Azikin.
Turut hadir dalam kegiatan itu Plt Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sulsel, Sekda Bantaeng, Abdul Wahab, sejumlah Kepala OPD Bantaeng dan masyarakat dengan penerapan protokol kesehatan. (*)