SAUDAGAR.NEWS, Bone – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bone menanggapi keinginan mahasiswa terkait pengadaan program beasiswa berprestasi sebagaimana yang diterapkan Pemkab Sinjai kurung waktu tiga tahun terakhir.
“Dua kali kami dorong di banggar tapi selalu tertolak karena kami tidak mempunyai regulasi yang jelas, dengan menggunakan dana hibah seperti Kabupaten Sinjai, untuk Bone sudah tidak bisa ditahun ini,” kata Ketua Komisi IV DPRD Bone Andi Riyad Baso Padjalangi kepada wartawan Senin, (27/09/2021)
Sehingga dikatakan, program beasiswa tersebut hingga kini belum bisa direalisasikan di kabupaten Bone tahun ini, pasalnya masih belum ada regulasi yang jelas sebagai payung hukum pengadaan beasiswa tersebut.
“Pernah diajukan di Pemda Lagi-lagi kami di tolak karena tidak adanya centolan sehingga program beasiswa di Kabupaten Bone belum dibentuk,” katanya.
Sementara itu, Anggota Komisi IV DPRD Bone Andi Purnamasari juga menerangkan alasan belum adanya program beasiswa berprestasi untuk mahasiswa dan siswa di Bumi Arung Palakka itu karena kurang anggaran
“Tahun 2020 pernah didorong, namun kami terkendala dianggaran, sehingga usulan program beasiswa ditiadakan,” ujarnya.
Dia menjelaskan, untuk merealisasikan program tersebut butuh anggaran besar sehingga merealisasikan hal tersebut mesti banyak anggaran
“Dengan di bentuknya program pendidikan gratis tentunya harus melihat keuangan daerah karena itu hal yang paling penting, dalam membentuk program tersebut memakai biaya yang cukup besar,” jelasnya.
Sebelumnya, organisasi kemahasiswaan yang tergabung dalam Cipayung Bone, Seperti Ikatan Mahasiwa Muhammadiyah (IMM) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bone meminta agar program tersebut diterapkan di Kabupaten Bone.
Mereka menginginkan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bone mengadakan program/ kebijakan di bidang pendidikan seperti beasiswa untuk S1 dan S2 bagi mahasiswa berprestasi.
Ketua IMM Cabang Bone Akbar berujar, salah satu bentuk perhatian pemerintah kabupaten dalam dunia pendidikan dengan adanya program beasiswa.
“Kita tentu memahami bahwa kemajuan suatu daerah itu sangat ditentukan oleh tingkat pendidikan masyarakatnya, maka peran kebijakan Pemerintah dalam hal ini sangat penting,” kata Akbar kepada media, Minggu (19/9/2021).
Oleh karena itu, dia berharap program yang digulirkan Pemkab Sinjai juga dapat diterapkan di Kabupaten Bone.
“Sebagai pemuda mahasiswa, tentu saja kami juga berharap ada program/kebijakan pemerintah Kabupaten Bone untuk memberi bantuan beasiswa kepada siswa maupun Mahasiswa,” kata dia.