SAUDAGAR.NEWS, Sinjai – Sinergi antara Pj Bupati Sinjai, TR Fahsul Falah, dan Balai Besar Standarisasi dan Pelayanan Jasa Industri Hasil Perkebunan Mineral, Logam, dan Maritim (BBSPJIHPMM) Kementerian Perindustrian terwujud melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU).
Bertempat di Command Center Rumah Jabatan Bupati, MoU ini menandai komitmen bersama untuk meningkatkan daya saing dan standarisasi pelayanan jasa industri di Kabupaten Sinjai, Kamis, (2/5/2024).
Kepala BBSPJIHPMM Kementerian Perindustrian, Dr. Shinta Virhian, menyatakan bahwa MoU ini merupakan langkah konkret untuk mendukung program Pj Bupati dalam mengembangkan industri hasil perkebunan, mineral logam, dan maritim.
Kata dia, BBSPJIHPMM siap menjadi mitra dalam menanggapi kebutuhan industri, khususnya terkait standardisasi, pemanfaatan teknologi, dan penyusunan kebijakan.
Pj Bupati Sinjai, TR Fahsul Falah, mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh BBSPJIHPMM dalam upaya meningkatkan daya saing industri lokal. Dia menekankan pentingnya kerjasama yang berkelanjutan dan menghasilkan karya nyata bagi kemajuan Sinjai.
TR Fahsul Falah juga mengajak semua pihak terlibat untuk melakukan langkah-langkah konkret guna mengoptimalkan hasil kerjasama ini.
“Kedepannya MoU harus kita rancang agar memiliki nilai kemanfaatan yang tinggi bagi masyarakat, mampu menjadi semangat baru dan solusi dalam upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia dan kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.
Penandatanganan MoU ini tidak hanya menjadi sebuah seremoni, tetapi juga panggilan untuk bertindak dan bekerja sama secara efektif guna memajukan industri Sinjai.
Semangat kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Sinjai dan BBSPJIHPMM Kementerian Perindustrian ini, juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam membangun ekosistem industri yang inklusif dan berkelanjutan.
Selain Pj Bupati, Kepala Dinas Perindag dan ESDM Kabupaten Sinjai, Muh. Saleh juga menandatangani perjanjian kerjasama dengan CV Syiakib Roslan Jaya tentang program kegiatan dan optimalisasi pengelolaan gula semut.