SAUDAGAR.NEWS, Sinjai – Ada hal unik yang cukup menarik perhatian pada pelaksanaan re-akreditasi di Unit Pelaksana Teknis Dinas Pusat Kesehatan Masyarakat (UPTD Puskesmas) Lappadata, Kelurahan Samaenre Kecamatan Sinjai Tengah, Rabu (06/12).
Ialah pelayanan “Pojok Jamu”. Dibuat dalam bentuk gerai layaknya penjual jamu, UPTD Puskesmas Lappadata menghadirkan pelayanan ini setiap hari Jum’at.
Kepala UPTD Puskesmas Lappadata, Hj. Mardiah menjelaskan, pojok jamu tersebut dibuka sekali dalam sepekan dan gratis untuk masyarakat.
Tujuannya untuk mengedukasi masyarakat yang datang melakukan pemeriksaan kesehatan agar tidak tergantung dengan obat-obatan ketika terjadi masalah kesehatan pada tubuh.
Ramuan jamu yang alami dinilai dapat menjadi obat herbal terbaik bagi masyarakat untuk dikonsumsi demi menjaga kesehatannya.
“Pelayanan pojok jamu ini kami mulai berlakukan di bulan Oktober dan ini dibuka setiap sekali sepekan di hari Jum’at. Ada juga penyuluhan tentang pentingnya mengonsumsi jamu untuk kebutuhan sehari-hari. Jadi masyarakat tidak tergantung dengan obat. Dan ini gratis,” jelasnya.
Saat penilaian re-akreditasi Puskesmas Lappadata, Sekretaris Daerah (Sekda) Sinjai, Andi Jefrianto Asapa sempat tersita perhatiannya untuk mengetahui secara langsung proses pembuatan jamu tersebut.
